Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 Tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, turut direspon cepat pemerintah dan warga Desa Tokaka, Kecamatan Gane Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut) dengan menggelar Musyawarah Desa Khusus pembentukan Kopdes Merah Putih di desanya.
Ternate, SALOI.ID
Tanggal 21 April 2025 adalah momentum dibentuknya koperasi desa (Kopdes) Tokaka yang diharapkan dapat menjadi bagian dari program Presiden Prabowo Subianto untuk meresmikan 80 ribu Kopdes dan Kopkel Merah Putih pada Juni 2025.
Kepala Desa Tokaka, Jufri Ajid mengatakan, berdasarkan hasil musyawarah desa khusus itu, juga telah dipilih pengurus dan pengawas koperasi serta jenis usaha yang akan dilakukan dalam pengoperasian Kopdes ini.

“Alhamdulillah sekarang pengurus Kopdes di Tokaka sudah terbentuk. Ini bentuk koperasi baru. Bukan pengembangan atau revitalisasi koperasi (yang sudah ada),” kata Jufri.
Dikatakannya, Kopdes Merah Putih Tokaka akan fokus pada jual beli sembako dan hasil bumi (pertanian dan perikanan), layanan kesehatan dan obat (apotik) serta layanan simpan pinjam.
Terkait dengan nama Kopdes, lanjut Djufri, ini sudah disesuaikan dengan regulasi. Termasuk dengan susunan badan pengurus serta pengawasnya.
“Mengikuti arahan dari pemerintah kabupaten dalam hal ini Dinas Perindagkop Kabupaten Halsel yang sudah melakukan sosialisasi,” imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, tahapan selanjutnya setelah musyawarah dilakukan yakni pengesahan SK pengurus, akta pendirian, unit usaha dan tahapan yang lainnya. Yang jelas, lanjut Jufri, dalam Musdesus itu, pengurusnya sudah terbentuk terkait dengan langkah yang lain berproses sambil berjalan.
“Untuk langkah tahap awal sudah selesai. Pengurus Kopdes sudah terbentuk. Dan nama Kopdes Merah Putih juga sudah ditetapkan sesuai regulasi. Untuk hal yang lainnya masih dalam proses. Termasuk masalah dana dan unit usaha yang akan dikembangkan akan diproses selanjutnya,” jelasnya.
Di Desa Tokaka sendiri, saat ini memiliki satu Badan Usaha Milik (BUM) Desa yang aktif beroperasi sejak tahun 2022. Oleh Jufri, kehadiran cikal bakal Kopdes ini diyakini tidak akan mengganggu aktivitas bisnis usaha BUM Desa.
“Saat ini BUM Desa Tokaka Membangun juga jalan. Insya Allah akan saling menopang dengan Kopdes ini. Karena BUM Desa fokus pada penjualan bahan bakar minyak (BBM), alat pertanian juga pupuk dan alat tangkap perikanan,” ungkapnya.
Jufri sendiri berjanji selaku kepala pemerintahan desa, akan memberi perhatian dan pendampingan bagi kedua unit usaha di desanya ini.
“Diupayakan agar keduanya dapat berkembang bersama dan bisa memberi dampak kesejahteraan pada anggota maupun masyarakat di desa ini,” harapnya.